MANAGEMENT





SEJARAH DAN PERKEMBANGAN 

Pada tahun 1990-an banyak bermunculan Program MBA (Magister Bussiness Administration) di berbagai kota besar di Indonesia yang belum tertata sehingga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, sekarang Menteri Pendidikan Nasional, dalam hal ini ditangani oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Prof. Dr. Sukaji Ranuwihardjo) waktu itu mengambil kebijakan menata program - program Magister Bussiness Administration (MBA) dengan mendirikan Program Magister Manajemen di dua Universitas yaitu di Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada yang merupakan program percontohan. Program tersebut berorientasi akademik terbukti dari Surat Keputusan pendirian Program Magister Manajemen yang disetujui sebagian besar berorientasi akademik hanya beberapa program yang disetujui berorientasi profesional misalnya Lembaga Pendidikan Manajemen (LPM) Jakarta.

Pada tahun 1992, Prof. Dr. Suyudi Mangunwihardjo, sebagai Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro ditugasi untuk merintis pendirian Program Magister Manajemen oleh Prof. Dr. Soewito, sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro, namun waktu itu bertepatan dengan masa pergantian Dekan Fakultas Ekonomi dan kebetulan Prof. Dr. Suyudi Mangunwihardjo terpilih sebagai Dekan Fakultas Ekonomi menggantikan Prof. Dr. Soewito, Alm., sehingga Prof. Dr. Suyudi Mangunwihardjo bersama Pembantu - Pembantu Dekan (Prof. Dr. Miyasto, Drs. Subiyanto dan Dr. Syafrudin Budiningharto, SU) mohon kepada Prof. Dr. Soewito untuk meneruskan merintis berdirinya Program Magister Manajemen Universitas Diponegoro. Selanjutnya dibentuk Panitia pendirian Program Magister Manajemen yang terdiri dari Prof. Dr. Soewito; Drs. Sugiono, MSIE; Dr. Augusty Ferdinand, MBA; Drs. Imam Ghozali, M.Com Hons, Ph.D, Akt; dan Drs. Sugeng Pamudji, Akt; Dekan FE UNDIP beserta para Pembantu Dekan dan Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi.


Pada tahun 1994, melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 166/DIKTI/Kep/1994 untuk Pendidikan Pasca Sarjana bergelar S2 dalam bidang Studi Manajemen turun dan sejak saat itu secara resmi Program Magister Manajemen Universitas Diponegoro mulai beroperasi dan berkembang sampai sekarang. Pada tahun 2001, Program Magister Manajemen UNDIP di akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional. Tim Assesor menilai Program Magister Manajemen UNDIP belum mempunyai gedung sendiri karena waktu itu kegiatan perkuliahan masih bergabung menjadi satu dengan ruang - ruang kuliah Fakultas Ekonomi. Tahun 2002, Program Magister Manajemen UNDIP membangun gedung yang dibiayai oleh Badan Musyawarah Orang Tua dan Mahasiswa (BAMUS) Pasca Sarjana UNDIP yang diketuai oleh Prof. Ir. Sudiro, setelah melakukan survey terlebih dahulu ke UGM dan UNPAD. Hingga saat ini Program Magister Manajemen Universitas Diponegoro adalah satu - satunya program Magister di lingkungan Universitas Diponegoro yang telah mampu membangun dan memiliki gedung yang cukup megah di Jl. Erlangga Tengah No. 17 Semarang. Pada tanggal 26 Agustus 2002 Gedung Magister Manajemen UNDIP diresmikan oleh Rektor UNDIP Prof. Ir. Eko Budihardjo, M.Sc. Hingga tahun 2007, Program Magister Manajemen telah diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional sebanyak 2 kali. Akreditasi pertama tahun 2001 dengan SK DIKTI DEPDIKBUD Nomor 00342/Ak-1-43/UDPMMJ/II/2001 predikat Status Unggul. Selanjutnya pada tahun 2006 dengan SK DIKTI Nomor 00666/AK-V/S2-01MJ/X/2006 mendapat nilai 4,8 dan Status A.



 SISTEM PEMBELAJARAN
 

Yang dipelajari di jurusan manajemen ini mulai dari etika berbicara, sampai materi-materi yang berhubungan dengan akuntansi, ekonomi, sumber daya manusia, pemasaran dll. Jadi dipelajari ilmu-ilmu yang berhubungan dengan siklus hidup perusahaan, karena nanti orang manajemen salah satu fungsinya adalah pengambilan keputusan untuk menentukan arah atau kebijakan perusahaan. Di semester lanjut ada pembagian konsentrasi/keahlian, secara umum biasanya terbagi dalam 3 konsentrasi

1.    Manajemen keuangan

2.    Manajemen pemasaran

3.    Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen keuangan membahas tentang perencanaan keuangannya maupun investasi perusahaan. Keahlian manajemen keuangan misalnya menghitung investasi, return of investment perusahaan, dan analisa-analisa keuangan lain. Jadi salahnya apabila ada yang bilang manajemen itu tidak ada hitung-menghitung. apalagi kalo ambil keahlian manajemen keuangan. Manajemen pemasaran membahas tentang marketing perusahaan. Manajemen SDM nanti misalnya di bagian kepegawaian atau HRD perusahaan. keahlian manajemen SDM misalnya kerjanya menghitung analisis beban kerja, kebutuhan pegawai, rekrutmen dll. Manajemen ini mempunyai kemiripan dengan Teknik Industri, yakni sama-sama mengatur. Bedanya manajemen sama teknik industri  teknik industri mengatur tapi lebih ke teknis, kalo manajemen lebih ke strukturalnya.Lulusan Manajemen dapat mengisi posisi di bagian: Keuangan, Pemasaran, SDM, Perbankan, Industri, Perusahaan Retail, Jasa, Konsultan dll




KEUNGGULAN

Jurusan manajemen dari dulu udah dianggap sebagai salah satu jurusan yang selalu punya masa depan yang bagus. Kenapa? Karena lulusan bisnis dan manajemen itu fleksibel, bisa ditempatkan di area mana aja, mulai dari manajemen perusahaan, keuangan, statistik ekonomi, sampai ke marketing. Bisnis itu kan menyakup banyak bidang, makanya lulusan bisnis dan manajemen dianggap punya keahlian yang lebih luas untuk mendukung berkembangnya suatu perusahaan.




PROSPEK KERJA

Terdapat berbagai pilihan jenjang karir yang tersedia bagi mereka yang ingin bekerja dalam bidang manajemen. Banyak lulusan jurusan ini bekerja pada manajemen proyek atau manajemen organisasi yang bertanggung jawab untuk memastikan keamanan investasi, mengelola anggaran, memastikan kelayakan standar kesejahteraan karyawan dan mengalokasi sumber daya yang terbatas untuk mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin. Rata-rata gaji awal lulusan jurusan bisnis atau manajemen di Inggris adalah sebesar £21,007, namun besaran ini kembali bergantung pada di wilayah mana Anda bekerja. Terdapat pilihan jenjang karir lainnya bagi mahasiswa manajemen. Sebagai bagian dari perkuliahan, mahasiswa akan mendapatkan pemahaman tentang hukum ketenagakerjaan, dan juga mengenai bagaimana berkomunikasi secara efisien dengan orang lain, hal ini yang menyebabkan lulusan jurusan manajemen sangat ideal bagi peran public relations dan peran sumber daya manusia.Selain itu, lulusan jurusan manajemen juga memiliki keahlian organisasi yang tinggi yang akan diperlukan dalam peran administratif, dan juga perencanaan berbagai acara. 

0 komentar:

Posting Komentar

Archives

Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "